Luwu Utara, Rakyat News – Tak salah kiranya bila menyebut korban bunuh diri di Luwu Utara terus berjatuhan. Terbaru, aksi nekat itu dilakukan Nawaria alias Indo’ Jijja (80 tahun), warga dusun Kurra Desa Laba’ Kecamatan Masamba Kabupaten Luwu Utara Sulsel, mengakhiri hidupnya pada Kamis 17/5/2018 dihari pertama Puasa.

Korban ditemukan oleh anaknya Marcia yang hendak memanggil orang tuanya untuk makan sahur bersama karena korban tinggal seorang diri.

Rumah sang anak, Marcia memang tak jauh, hanya berjarak 7 meter dari rumah orang tuanya (korban), nun naas memasuki rumah sang ibu, Maria mendapati ibunya  (Indo’ Jijja) sudah tak bernyawa dalam keadaan tergantung menggunakan tali nilon sekira pukul 02.30 Wita.

Adanya kasus bunuh diri ini, dibenarkan oleh Kapolres Luwu Utara AKBP Boy FS Samola yang disampaikan oleh  Kapolsek Masamba AKP H.Jufri T.SH

” Korban bunuh diri dengan tali nilon yang diikatkan pada kayu penguat atap ruang, ” ujar AKP H.Jufri.

Dari tempat kejadian perkara (TKP) aparat kepolisian mengamankan barang bukti berupa sebuah tali nilon dan kursi plastik  yang diduga digunakan oleh korban untuk mengakhiri hidupnya.

Mengenai motif korban hingga nekat bunuh diri, ucap AKP Jufri diduga karena depresi lantaran sakitnya tak kunjung sembuh.

Hingga pukul 08.00 wita, Bhabinkantibmas Bripka Rais bersama personil Polsek Masamba dan personil Polres Lutra bersama Aiptu Meiwantonius yang dipimpin Kapolsek Masamba mengidentifikasi lokasi kejadian dan barang bukti yang ditemukan.

Tidak hanya mengidentifikasi, satuan kepolisan Luwu Utara bersama Bhabinkantibmas menghadiri pemakaman Indo’ Jika.

Sejak tahun 2018,  kasus Indo’ Jijja menjadi peristiwa ketiga mulai Maret hingga Juni di tahun 2018.

Reporter: Yustus