SELAYAR – Plt Gubernur Sulsel mengunjungi Wilayah Gempa yang membuat warga pulau Bonerate Selayar terharu.

Warga di Pulau Bonerate merasa senang dan terharu atas kehadiran Plt Gubernur Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman di tengah-tengah masyarakat Kecamatan Pasimarannu, Kabupaten Kepulauan Selayar, Minggu (19/12/2021).

Camat Pasimarannu, Samsil mengaku, wilayahnya sangat jarang dikunjungi oleh pejabat Pemerintahan dari Provinsi Sulawesi Selatan. Di Kecamatan Pasimarannu, ada delapan Desa. Dimana 6 Desa berada di Pulau Bonerate.

Baca Juga : Plt Gubernur Sulsel Cairkan Rp8 M untuk Gempa Selayar

“Mewakili warga Pasimarannu, kami sangat antusias dan berterima kasih atas kedatangan dan perhatian pak (Plt) Gubernur yang meluangkan waktu untuk melihat keadaan warga kami yang terdampak gempa di kecamatan kami yang terbilang jauh. Setahu kami, kita jarang dikunjungi pejabat dari Provinsi,” ujarnya.

Plt Gubernur Kunjungi Wilayah Gempa, Warga Pulau Bonerate Selayar Terharu
Foto: Dok. Istimewa.

Apalagi lokasi Pulau Bonerate terbilang jauh dari Kota Benteng Selayar. Jika menggunakan kapal kayu, harus menempuh perjalanan laut selama setengah hari atau 11-12 jam.

Ia pun berterima kasih atas bantuan yang diberikan oleh Plt Gubernur Sulsel melalui Dinas Sosial dan BPBD Provinsi. “Alhamdulillah, bantuan sudah dinikmati warga kami,” katanya.

Terlebih lagi, Pemprov Sulsel memberikan bantuan kedaruratan untuk penanggulangan bencana kepada Pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar senilai Rp 8 Miliar. “harapan kami mudah-mudahan masyarakat bisa mendapat bantuan untuk membangun kembali rumahnya yang roboh akibat gempa. Kita juga harap Pemerintah daerah (Selayar) memaksimalkan bantuan untuk masyarakat,” tuturnya.

Ia melaporkan kondisi terakhir pasca bencana gempa yang terdampak di wilayah kecamatannya. “Data kerusakan akibat gempa di Kecamatan Pasimarannu sebanyak 768 rumah. Diantaranya 203 rusak berat dan 565 rusak ringan. Bangunan fasilitas pemerintah yang rusak, antara lain dermaga besar pelabuhan dan dermaga tambatan perahu di lambego. Untuk sarana unum yang rusak, yakni masjid raya dan sekolah,” sebutnya.