Kepada orang tua, Mei juga meminta untuk menjawab jujur pada saat skrining kesehatan anak.

“Kalau ragu-ragu, konsul dulu kepada dokter. Anak dengan kondisi khusus justru risiko lebih tinggi saat terinfeksi,” ujarnya.

Memastikan anak dalam kondisi sehat sebelum divaksin juga penting.

“Bila anak habis kontak erat (dengan kasus COVID-19), isolasi dulu 14 hari,” tegas Mei seraya menambahkan untuk memberikan waktu tunggu 15 menit setelah disuntik vaksin, untuk memantau kondisi anak.

Tak lupa, dokter spesialis anak ini mengingatkan agar masyarakat mencari sumber informasi terpercaya atau dari organisasi resmi.

“Bapak Ibu yang punya anak-anak, jangan hanya vaksinasi COVID-19, tapi vaksinasi dasar lengkap perlu diberikan untuk anak, apalagi saat ini ada wabah difteri. Mari kita dukung pemberian vaksinasi pada anak yang sudah memenuhi syarat,” pungkasnya.

Baca Juga : Wakapolda Sulsel Hadiri Vaksinasi Serentak di SMKN 8 Jeneponto

Pilihan Video