Makassar, Rakyat News – Komitmen bangun tata kelola berkualitas, Universitas Karya Dharma Makassar (UKDM) menggelar Rapat Kerja (Raker) di Makassar Golden Hotel, Jalan Penghibur, Rabu (7/11/2018).

Demi menghadirkan proses belajar mengajar berbasis revolusi industri, Universitas Karya Dharma Makassar (UKDM) menggelar Rapat Kerja (Raker) di Makassar Golden Hotel, Jalan Penghibur, Rabu (7/11).

Mengusung tema ‘Membangun Tata Kelola Perguruan Tinggi Berbasis Revolusi Industri 4.0’ UKDM ingin menjadi perguruan tinggi yang eksis di masyarakat.

Hal tersebut dikatakan oleh Rektor UKDM L. Acoy Daming saat memberikan sambutannya pada pembukaan raker. Ia mengatakan untuk menghadirkan UKDM sebagai universitas terkemuka maka dibutuhkan kerjasama dari berbagai pihak. Terutama akademik dari UKDM sendiri dalam menjalin koordinasi yang berkesinambungan.

“Adalah peran aktif kita semua untuk mengembangkan UKDM ke depan. Rapat kerja ini juga untuk meningkatkan koordinasi kita semua. Agar dimasa kedepan UKDM ini bisa eksis. Karena kemajuan UKDM adalah tanggungjawab kita bersama,” kata dia.

Bukan hanya itu, ia mengakui hal ini adalah bentuk langkah awal UKDM dalam memberikan sistem pendidikan yang baik. Sehingga dapat menghasilkan peserta didik yang bermutu dan berkualitas.

“Melalui rapat kerja ini kita mulai akan bersama. Membangun sistem kerja yang efektif. Hal itu guba menghadirkan UKDM yang terkemuka,” terangnya.

Apalagi, lanjutnya kedepannya tantangan akan lebih berat. Namun dengan kerjasama yang baik hal itu akan dapat dilalui dengan baik.

“Kedepan banyak hal yang kita hadapi dan kita atasi bersama. Maka kersama dan saling mengingatkan adalah hal penting untuk kita jaga bersama,” tandasnya.

Sementara itu Kepala Bagian Akademik dan Kemahasiswaan LLDIKTI IX Sulawesi Drs Andi Lukman mengatakan dalam mendorong UKDM sebagai universitas terkemuka perlu perencanaan yang matang dari berbagai pihak. Harus mensinkronkan langkah dan pemikiran dalam menghadirkan perguruan tinggi yang berkualitas.

Tim Redaksi

Tag

Rakyat News
IKUTI BERITA LAINNYA DIGOOGLE NEWS