MAKASSAR – Pelaksana Tugas Gubernur (PLT) Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman menginstruksikan kepada seluruh OPD Lingkup Pemprov Sulsel untuk proaktif dalam memberikan kebutuhan data bagi tim pemeriksa BPK RI.

Baca Juga : Ingat Perjuangan Bersama NA, Plt Gubernur Sulsel Meneteskan Air Mata

Hal itu disampaikan pada rapat terkait Persiapan Pemeriksaan Interim LKPD Tahun Anggaran 2021 oleh BPK RI, Senin (24/1/2022). Yang dihadiri Sekda Provinsi Sulsel, Abdul Hayat Gani serta tim Pemeriksa BPK dan jajaran Lingkup Pemprov Sulsel.

“Kami menginstruksikan, kepada seluruh OPD Lingkup Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan, agar proaktif dalam memberikan data dan informasi yang dibutuhkan oleh Tim Pemeriksa. Kita harap saling side by side (berdampingan) dalam memberikan informasi yang akurat kepada tim pemeriksa BPK,” tegasnya.

Ia juga berharap Tim Pemeriksa BPK dapat memberikan masukan agar Sulsel dapat meraih kembali Opini WTP.

“Kita juga mengharapkan masukan dan bimbingan dari Tim Pemeriksa BPK untuk perbaikan atas LKPD Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan Tahun Anggaran 2021 agar dapat kembali meraih Opini WTP,” tuturnya.

Diketahui, BPK RI Perwakilan Sulsel akan melakukan pemeriksaan keuangan, kinerja (terkait penanggulangan kemiskinan) dan Dengan Tujuan Tertentu (DTT) bantuan partai politik yang dimulai pada hari ini.

Ia pun menyambut baik dengan pemeriksaan kinerja dalam melihat upaya penanggulangan kemiskinan. Angka kemiskinan per September 2021, di Sulsel tercatat 8,53% atau menurun 0,25% dari Maret 2021.

Ia juga mengatakan Pemprov Sulsel terus berupaya untuk melakukan perbaikan yang lebi baik.

“Pemprov Sulsel terus berupaya melakukan perbaikan yang lebih baik. Salah satunya, LKPP RI memberikan predikat baik kepada Pemprov Sulsel atas indeks tata kelola pengadaan barang/jasa tahun 2021 dengan nilai 71,55,” ujarnya.