MAKASSAR – Program prioritas 2022 Dinas Pengembangan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Sulawesi Selatan akan berfokus pada peningkatan kelembagaan desa serta mengangkat status desa. Tak hanya itu PMD Sulsel juga memiliki program pemberdayaan perempuan di Desa.

____

 

Memberikan keterangan terkait programnya pada proode 2022. Dengan harapan pemerintah provinsi dapat memberikan perhatiannya terhadap wewenang yang diperlukan.

Baca juga: Inovasi ‘Peka Desa Bergulir’ Dinas PMD, Bangkitkan Geliat Ekonomi Desa

Kepala Sub. Bagian Program dan Keuangan Dinas PMD A.M. Akbar menjelaskan, Dinas PMD memiliki berbagai program rencana dalam mengubah/mengangkat status desa-desa di provinsi Sulawesi Selatan.

 

Program pertama yaitu kelembagaan masyarakat desa, dalam program ini memiliki kegiatan pembinaan kepada masyarakat desa serta bisa dilihat dari kegiatan lembaga karang taruna di desa yang akan membantu mengembangkan potensi desa tersebut.

 

“kalau untuk program kelembagaan masyarakat desa itu terdiri dari beberapa kegiatan-kegiatan khusus untuk pembinaan masyarakat desa yang pertama itu kelembagaan masyarakat itu kita bisa lihat dari kelembagaan adat istiadatnya kelembagaan termasuk karang karang taruna yang banyak lembaga-lembaga masyarakat termasuk pemuda yang ada di desa,”ujar Akbar.

 

“Selanjutnya dari kelembagaan adat istiadat kelembagaan lembaga LPM yang ada di desa termasuk pada kelembagaan ekonomi masyarakat yang ada di desa,” lanjutnya.

 

Kelembagaan ekonomi juga saling terikat dengan kelembagaan adat istiadatyang dimana kelembagaan adat istiadat yang bergerak secara langsung serta bertindak untuk mengubah tampilan desanya, sedangkan kelembagaan ekonomi membantu terfokus untuk memperbaiki tingkat perekonomian di desa tersebut.

“Dan ada pula kelembagaan ekonomi masyarakat itu sekarang kita fokus ke pengembangan bumdes badan usaha milik desa,”

Baca juga: Gelar Aksi Sosial, Sahabat 21 Ajak Masyarakat Untuk Berbagi

“Disamping itu ada juga kelembagaan masyarakat yang khusus menangani bagaimana apalagi namanya kalau untuk pemanfaatan teknologi tepat guna pedesaan ”

Pada kelembagaan ini akan menjadi pemandu masyarakat desa untuk melakukan produktivitas dengan menggunakan teknologi yang tepat dalam mengefisienkan aktivitas masyarakat sekitar.

 

Serta yang terakhir yaitu program pemberdayaan perempuan yang memiliki titik fokus kepada peran seorang perempuan di pedesaan seperti untuk memfasilitasi tim penggerak PKK yang terstruktur dari pusat sampai desa.

“samping untuk kelembagaan masyarakat kelembagaan adat istiadat budaya kelembagaan ekonomi masyarakat yang terpenting juga menjadi prioritas kita dpmd yaitu program pemberdayaan perempuan pedesaan jadi khususnya dalam program peran perempuan pada saat ini kita fokus kepada fasilitasi tim penggerak PKK mulai dari tingkat provinsi kabupaten hingga ke tingkat desa karena kita tahu sendiri peran PKK ini banyak terdiri dari pokja-pokja kelompok kerja yang memang langsung sasarannya ke masyarakat terutama peran perempuan di tingkat desa”

Baca juga: Camat Tamalate Ajak PKK Kelurahan Sukseskan Program Pemerintah

“Harapannya yaitu dari pemerintah provinsi Sulawesi Selatan (gubernur) memperhatikan kewenangan dari dinas PMD, bagaimana menjalin komunikasi dengan baik dari pusat Sampai yang tingkat terkecil. Karena selama ini otonomi untuk tingkat provinsi provinsi sudah mulai tidak dihiraukan oleh pusat. Kita juga Harapkan setelah Pilkades yang akan dilangsungkan nanti, kita akan memberikan pengarahan tentang sistem pembangunan desa,” Tuturnya.