Kehadiran Telkom dan Telkomsel tersebut tentu mendapat apresiasi dari orang nomor satu di Luwu Utara. 

“Kami terimakasih dan apresiasi sudah datang dan merasakan langsung. Banyak aspirasi yang datang dari masyarakat, salah satunya dari warga Dusun Lambiri Desa Embonatana Kecamatan Seko yang berharap segera bisa memanfaatkan jaringan telekomunikasi. Kita semua tentu berikhtiar untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, untuk itu mohon doata agar usulan bisa segera disetujui oleh pusat,” harap Indah.

Sementara itu Kepala Dinas Kominfo, Arief R Palallo yang turut mendampingi Indah pada kunker tersebut mengatakan tahun ini Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI melalui Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Infomasi (BAKTI) menunjuk operator Smartfren dan XL membangun empat unit Base Transceiver Station (BTS) di Kabupaten Luwu Utara.

“Empat BTS tersebut akan dibangun di dua kecamatan yakni Sabbang dan Rongkong. Khusus untuk Rongkong akan dibangun di Desa Komba, Kanandede, dan Minanga. Tahun kemarin itu kita mengusulkan 31 unit BTS untuk 31 titik blank spot di Luwu Utara, namun yang sementara disetujui hanya 4 unit. Untuk itu kita berharap ke depan ada tambahan, terlebih dengan kunjungan langsung Telkom dan Telkomsel kali ini,” harap Arief.

Lebih lanjut Arief mengatakan, kunker yg dirangkaikan dengan survei titik lokasi koordinat pembangunan BTS sudah  disampaikan ke pihak kementerian untuk disinergikan dengan usulan pemda.  Ia berharap semoga upaya ini bisa meyakinkan pihak BAKTI Kemenkominfo untuk mempertimbangkan penambahan pembangunan BTS di daerah non 3 T lainnya sesuai dengan yang diusulkan.

“Untuk kemudahan pembangunan BTS sesuai dengan regulasi Undag-Undang Cipta Kerja, pihak pemda jauh hari sudah mensosialisasikan ke pihak pemerintah desa untuk memudahkan para operator kontraktor BTS dalam pembangunannya,” terang Arief.