Sehat, Rakyat News – Selama menjalankan ibadah puasa, sangat penting untuk memperhatikan makanan yang dikonsumsi agar memberikan energi maksimal bagi tubuh.

“Bagus bila mengonsumsi makanan rendah indeks glikemik. Sahur dan buka harus seimbang, seperti makan sayur, sereal, daging, produk susu dan buah,” kata ahli diet klinis Rumah Sakit Burjeel Abu Dhabi, Rahma Ali, seperti dikutip dari laman Khaleej Times.

Untuk sahur, ujarnya, konsumsilah makanan yang membuat Anda terhidrasi dan memberikan cukup energi. Berikut anjurannya:

Makanan kaya protein
Telur tinggi protein dan sangat bergizi. Telur membantu tetap kenyang dan dapat dikreasikan menjadi berbagai makanan.

Makanan kaya serat
Makanan seperti oat, membantu mengubah serat yang larut dalam air menjadi gel di perut sehingga memperlambat pencernaan. Makanan seperti itu juga membantu menurunkan kadar kolesterol dan gula darah sehingga tubuh tetap berenergi selama berpuasa.

Kalsium dan vitamin
Smoothie yoghurt atau susu vanila membatu perut kenyang dan tubuh terhidrasi sepanjang hari.

Saat sahur, ujarnya, hindari makanan-makanan ini.

Karbohidrat olahan
Makanan yang hanya tahan 3-4 jam dan tidak cukup bergizi, seperti gula, tepung, pastry dan donat.

Makanan asin
Makanan asin menyebabkan kadar sodium di tubuh tidak seimbang sehingga menimbulkan haus. Sebaiknya hindari kacang asin, acar, keripik dan makanan yang mengandung kecap.

Kafein
Kopi mengandung kafein yang bisa menyebabkan insomnia dan tidak membuat tubuh terhidrasi. Akibatnya, Anda akan merasa haus saat puasa.

Sementara, untuk berbuka puasa ia menyarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung sodium dan potasium, yang hilang saat berpuasa.

Buah
Kurma adalah salah satu pilihan terbaik untuk berbuka karena membantu tubuh terhidrasi cepat sekaligus eneergi untuk merasa segar setelah berpuasa.