MAMUJU –  Pertamina memastikan pasokan BBM dan LPG aman usai gempa Mamuju 5,8 skala richter yang terjadi pada Rabu (8/6/2022) pukul 12.32 WIB.

Area Manager Comm Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Sulawesi, Laode Syarifuddin Mursali mengatakan,  telah dilakukan pengecekan pada kesempatan pertama Sarfas dan Mobil Tanki BBM LPG dalam keadaan aman.

“Di Sulawesi Barat Sarana Fasilitas Pertamina yakni Depot Pengisian Pesawat Udara Tampa Padang dan SPPBE PT. Bahtera Mulya Inti Karsa semuanya dalam keadaan aman dan beroperasi dengan normal,” katanya.

Baca Juga : Takjub! Mamuju Tengah Study Implementasi Merit Sistem ke BKD Sulsel

Selain itu, Supply BBM untuk Sulbar berasal dari Terminal BBM Parepare dan Terminal BBM Donggala. Pertamina memastikan supply dalam keadaan aman dan telah dilakukan pengecekan rute.

“Tidak ada rute yang terganggu akibat gempa yang baru saja terjadi. Total Supply dari kedua titik tersebut rata-rata harian untuk gasoline 400 kl, gasoil 144 kl,” jelas Laode.

Supply Point LPG berasal dari Depot LPG makassar dan terminal Bosowa yang disalurkan melalui SPPBE yang terletak di Mamuju dengan penyaluran rata-rata harian 48 MT dan saat ini tidak mengalami gangguan.

“Kami imbau kepada masyarakat agar tidak melakukan pembelian BBM dan LPG secara berlebih. Dikarenakan supply masih dalam keadaan normal dan tidak terganggu,” imbaunya.

Nonton juga