RAKYAT.NEWS, BEKASI – Penjabat Wali Kota Bekasi, R Gani Muhammad meminta maaf kepada para wartawan yang tidak langsung mendapat respon darinya jika dihubungi. Alasannya, ia perlu mengkonfirmasi ke Humas Pemerintahan Kota Bekasi terlebih dulu.

Hal itu disampaikan Gani dalam acara silahturahmi dan buka bersama wartawan, pada Rabu (27/3/2024).

Menurut Gani, sebagai penyelenggara pelayanan publik di lingkungan pemerintahan kota bekasi. Pastinya, ada fungsi kontrol.

“Bapak ibu sekalian insan pers sebagai fungsi kontrol kami (Pemkot Bekasi),” ungkap Gani.

Tentunya, Gani sangat menyakini bahwa pihaknya tidak anti kritik dan anti pemberitaan. “Sepanjang pemberitaan itu bisa mengedukasi, tidak menimbulkan fitnah,” kata dia.

Sehingga, Gani menilai, melalui penyajian pemberitaan yang mendidik, masyarakat dapat lebih mengetahui. Perlu diketahui, bahwa peranan pers sejatinya bersifat idependent dan tidak diintervensi oleh siapapun.

Gani mengarapkan dengan ada peran insan pers yang menjadi sosial kontrol bagi pemerintahan kota bekasi, agar dapat betul-betul menjadi lebih terarah.

“Perlu dipahami, pejabat bagaikan selebrity seksi, dan CCTV dimana-mana,” kata Gani.

Di lokasi yang sama, Ketua Kelompok Kerja Wartawan Humas Kota Bekasi, M Lengkong, menyambut baik niat positif Gani Muhamad, dalam menggelar acara silaturahmi bersama wartawan.

“Kami mengapresiasi pernyataan beliau, bahwa siap dikritik konstruktif. Pihaknya, tidak boleh anti kritik,” tuturnya.

Dengan ini, M Lengkong mengharapkan supaya semakin terbangun sinergi baik untuk kemajuan kota Bekasi.