MAKASSAR – Makassar Half Marathon, Run and Explore for Indonesia Recovery akan kembali digelar Minggu, 02 Oktober 2022 mendatang.

Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Makassar yang berkolaborasi Event Organizer (EO) MSD Project, Viano Pro dan Dee Management kembali menggelar ajang maraton skala internasional tersebut di kawasan pantai Losari.

Perlombaan tahunan yang sempat tertunda dua tahun ini akan dihadiri oleh 3.500 peserta dari berbagai wilayah dan puluhan UMKM lokal.

Makassar Half Marathon 2022 mempertandingkan kategori half marathon dengan jarak (21 Km ), 10 K (10 Km) dan 5K (5km).

Para pelari sebagian besar berasal dari wilayah Makassar dan sekitarnya termasuk 30 pelari merupakan warga negara asing (WNA) dari berbagai negara seperti Jepang, Tokyo, Kenya, Amerika dan Nerva.

Kepala Dispora Makassar Andi Pattiware di Makassar mengatakan, event nasional ini tak hanya sekedar lari. Tapi wadah meningkatkan prestasi untuk pemuda di bidang olahraga.

“Ini bentuk kolaborasi kita dan yang coba kita bangun dan wujudkan sesuai keinginan pak walikota Makassar, olahraga tidak hanya sebagai gaya hidup dan life style tapi kita berharap kegiatan ini bisa menggiring dan membawa kita pada satu impian kita menjadikan Makasaar jadi city of sport,” kata Andi Pattiware disela-sela Konferensi Pers di Ruang Sipakatau Balaikota Makassar, Selasa (27/9/2022).

Ia berharap, kegiatan ini bisa membangkitkan pariwisata dan minat pemuda dalam bidang olahraga dan menjadi kebanggaan untuk warga Makassar untuk menyelenggarakan event-event besar yang sifatnya smart dan kreatif.

Sementara itu, Farach Dibha Rachman, Ceo Dee Management menambahkan, pendaftaran bisa dilakukan melalui akun www.makassarhalfmarathon.com.

Sementara saat ini proses persiapan kegiatan mencapai 90 persen, dimana pendaftraran peserta telah mencapai 3.100 dari total target 3.500 pelari.

Adapun biaya pendaftaran untuk kategori 21K dikenakan tarif Rp800 ribu untuk internasional, Rp 450 ribu untuk nasional.

Sementara kelas open dikenakan biaya pendaftaran Rp600 ribu untuk internasional dan nasional Rp300 ribu.

“Pendaftaran Rp150rb untuk kelas 5K. Para peserta akan mendapatkan fasilitas medali, jersey, goodiebag, training program 7 hari gratis,” jelas Farach Dibha.

Sementara untuk mendukung kegiatan ini terselenggara dengan aman dan nyaman, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Makassar menyampaikan kesiapannya memenuhi seluruh kebutuhan yang diperlukan oleh panitia.

“Kami siap berkolaborasi dengan kegiatan ini. Semua bentuk kegiatan yang sifatnya olehraga akan kami dukung, termasuk kebutuhan yang dibutuhkan. Misalnya kalau ada peserta yang cedera, kami dari Koni ada tim yang khusus mengangani itu,”tutup Ketua KONI Makassar Ahmad Susanto.

Peserta akan memperebutkan total hadiah keseluruhan Rp300 juta.

Adapun rute yang akan dilalui untuk 21 K adalah star Hotel Aryaduta, melewati Jalan Somba Opu lalu melalui jalan Nusantara, Sangir, menuju jalan ahmad yani, urip sumoharjo, tanjakan jalan layang menuju jalan gunung Bawakaraeng, kembali ke jalan Sudirman melewati monumen Mandala dan finish kembali di anjungan pantai losari.

Sementara untuk 5K rutenya lebih pendek, dimana mengambil titik star yang sama di Hotel Aryaduta menuju jalan Penghibur lalu melewati benteng Rotterdam, menuju jalan Pattimura dan Somba opu menuju Jalan Bau masepe, melewai jalan Sudirman monumen Mandala.

Hadir juga dalam konferensi pers, Ki Harry Ramadhan, CEO Msd Projects, Arif Rachman Nur, CEO Viano Project Indonesia dan Farach Dibha Rachman CEO Dee Management.