Menurut Gede lagi, peningkatan kualitas jaringan 4G tidak hanya sebatas di Mandalika. XL Axiata juga memperluas jaringan 4G ke seluruh penjuru Lombok, baik untuk peningkatan kualitas layanan data dan suara di wilayah perkotaan, maupun perluasan ke area-area yang sebelumnya memang belum terjangkau.

 

Saat ini, jaringan 4G XL Axiata telah hadir melayani pelanggan di 598 desa/kelurahan, 54 kecamatan, dan 5 kabupaten/kota di Lombok.

 

Total ada lebih dari 4.000 BTS di seluruh Lombok, dengan sekitar 2.300 di antaranya BTS 4G. Jumlah BTS 4G tersebut masih akan terus meningkat mengingat saat ini XL Axiata juga masih melakukan perluasan di semua kabupaten yang ada di Lombok.

 

“Keberadaan jaringan 4G di Mandalika dan seluruh desa/kelurahan di Lombok ini juga merupakan implementasi atas komitmen XL Axiata untuk turut mendorong peningkatan literasi digital bagi masyarakat yang bermukim hingga pelosok pedesaan. Tersedianya jaringan internet yang berkualitas dan literasi digital yang juga terus meningkat akan mendorong produktivitas serta membantu masyarakat beradaptasi dengan berbagai sarana ekonomi digital,” lanjut Gede.

 

Selain perluasan dan penambahan BTS, XL Axiata juga terus melakukan penambahan kapasitas jaringan 4G baik dari sisi radio maupun transmisi, serta melalui fiberisasi. Kini sebagian besar 571 BTS di Lombok telah terfiberisasi dan akan terus meningkat. Sementara itu, sejak awal tahun 2021 hingga saat ini sekitar BTS telah ditingkatkan kapasitasnya. Dalam dua tahun terakhir, trafik data XL Axiata di Lombok telah meningkat hingga 82%.

 

Di sejumlah kawasan wisata paling popular di Lombok, XL Axiata juga secara khusus memastikan kualitas jaringan data. XL Axiata telah menyiapkan 5 BTS 4G di Sembalun, 1 BTS 4G di Pink Beach Lombok Timur, 5 BTS 4G di Gili Trawangan, 1 BTS 4G di Desa Sade, 20 BTS 4G di Sengigi, dan 19 BTS 4G di Narmada.