Dalam proses pelayanannya, seluruh kegiatan berjalan lancar, tidak mendapatkan kendala dan sesuai dengan harapan.

Pattrick menyampaikan kebanggaan, mewakili para ABK Numbai 1 yang mendapat kepercayaan dalam pelayanan kapal pesiar ini bisa sandar dengan baik dan waktu yang telah terjadwal sesuai rencana awal.

Setelah melakukan City Tour di sejumlah destinasi yang ada di Kota Makassar, para penumpang kemudian kembali ke kapal untuk melanjutkan perjalanan.

Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Hernadi Tri Cahyanto menjelaskan pihaknya terus mengkontrol situasi proses pelayanan dan bekerjasama dengan stakeholder seperti jalur khusus atau garbarata untuk mempermudah proses debarkasi dan embarkasi penumpang.

“Ini adalah kebanggan bagi kami melayani proses sandar kapal berukuran panjang lebih dari 150 meter di Pelabuhan Makassar. dan bisa berkoordinasi dengan baik dengan seluruh stakeholder khususnya Pelindo Group,” imbuhnya.

Dengan memiliki bobot mencapai 12.969 gross tonage (GT) menjadikan hotel terapung itu bukan kapal pertama yang pernah singgah di Pelabuhan Makassar.

Perusahaan menyampaikan dengan adanya kapal pesiar sandar di Pelabuhan Makassar kami akan memberikan layanan optimal dan dapat berkesan baik terhadap customer baik secara kordinasi dan waktu yang telah ditentukan, tambah Pattrick.

Setelah di Makassar, rencananya kapal pesiar ini melanjutkan perjalanan akhir ke Pulau Komodo, Lombok pada Selasa (23/11) pukul 14.30 WITA.**