STISIP Muhammadiyah Sinjai Gelar Dialog Masyarakat Dalam Demokrasi

Bone, Rakyat News – Mahasiswa STISIP Muhammadiyah Sinjai menggelar Dialog di Desa Nusa Kab. Bone, menggelar dialog akhir Tahun Minggu (31/12/2017).

Dialog tersebut mengambil tema “Pemahaman Pesan, Masyarakat Dalam Demokrasi Melalui Dialog Sosial”, tema tersebut dianggap strategis mengingat tahun 2018 dianggap sebagai tahun politik,

Kabupaten Bone dan Sinjai sendiri termasuk diantara daerah yang dimaksud, dan bersamaan pula dengan Pilgub Sulsel. Bekerjasama dengan Komunitas Setara Desa Nusa, mahasiswa mengundang tiga segmen tokoh untuk meramaikan dialog yakni dari kalangan Akademisi, Politisi dan Tokoh Pemuda.

Ketua Karang Taruna Kecamatan Kahu, Andi Adil Fadly Lura, menjelaskan bahwasanya masyarakat desa harus mulai dewasa dalam berdemokrasi, Pemuda diharapkannya pemuda bersama-sama dengan masyarakat tidak boleh mudah terpancing oleh issu-issu yang sifatnya mengadu domba masyarakat luas, karena menurutnya itu bisa saja adalah bagian dari strategi politik yang sementara berjalan.

“Pemuda dan masyarakat agar dalam menghadapi tahun politik, sudah harus dewasa dalam berdemokrasi, pemuda dan masyarakat harus proaktif dalam membantu pemerintah dalam penyelenggaraan pembangunan, jangan hanya mampu mengkritik tapi tidak mampu memberi solusi bagi pemerintah”, jelas A Fadly sapaan akrabnya.

Sementara Herman, ST mewakili tokoh politisi mengajak peserta dan menghimbau kepada masyarakat luas untuk saling menghargai hak politik masing-masing. Pemilu menurutnya adalah instrumen demokrasi sangat menghargai kedaulatan rakyat sebagai subjek utama penentu kesuksesan pesta demokrasi.

“Pemilu adalah instrumen demokrasi, dimana rakyat yang berdaulat, memasuki tahun politik mari menghargai hak politik masing-masing. Dan Parpol sebagai pilar demokrasi, harus tampil terdepan untuk memberikan pemahaman atau pendidikan politik kepada masyrakat.

Anggota DPRD dari Kecamatan Kahu tersebut, saat ini menjabat sebagai Sekretaris Partai Amanat Nasional Kabupaten Bone.