MAKASSAR – Kepemimpinan ganda di organisasi kepemudaan “Karang Taruna” Sulawesi Selatan, kini memperlihatkan kecondongan warganya semakin terlihat berat ke kubu Andi Ina Kartika Sari yang juga saat ini menjabat Ketua DPRD Sulsel.

Baca juga : Andi Ina Kartika Sari Ditantang Tunjukkan SK Ketua Karang Taruna Sulsel

Salah satu Kader Karang Taruna Sulsel l, Ali Imran Thamrin mengatakan hal itu ditandai dengan dukungan solid dari Pengurus Karang Taruna kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan bahkan mereka menyatakan siap menjadi garda terdepan untuk mengawal kepengurusan KTSS.

“Dengan melihat fenomena dan dinamika organisasi di Kepengurusan Karang Taruna Sulawesi Selatan, serta menyimak sikap dan pandangan Warga Karang Taruna ini dari berbagai group-group media sosial, justru semakin memperlihatkan dukungan yang solid ke Ibu Andi Ina Kartika Sari menahkodai kepengurusan,” terang Ali Imran.

“Ibu Andi Ina Kartika Sari yang notabene memang merupakan kader Karang Taruna yang murni,” sambungnya.

Selain itu, menjaga marwah juga kepercayaan masyarakat tentunya menjadi perhatian khusus terutama para pengurus terlebih komentar dari berbagai kalangan pemerhati organisasi kepemudaan juga harus dipertimbangkan.

“Kami menyimak dan memperhatikan komentar-komentar dari berbagai kelompok masyarakat pemerhati Karang Taruna di Sulawesi Selatan, seperti pernyataan Ibnu Hajar seorang Akademisi Ilmu Komunikasi Publik dari UIN Makassar di Media Koran Berita Kota yang rilis pada Hari Selasa 11 Januari 2022, beliau mengomentari sikap dan perilaku pengurus Karang Taruna Sulawesi Selatan sebagai organisasi sosial kepemudaan harus terus menjaga nilai-nilai dan norma kesopanan dalam menyikapi kekisruhan kepengurusan ganda di Karang Taruna Sulawesi Selatan, dimana nilai-nilai siri na pacce harus terus terjaga dalam melakukan komunikasi publik karena akan memperlihatkan karakter pemuda Sulsel yang sebenarnya, jika dilakukan dengan cara-cara makian dan menyerang secara pribadi person pada pihak-pihak yang berseteru justru akan memantik antipati masyarakat terhadap organisasi ini,” urai Ali Imran.