RAKYAT.NEWS, Makassar – Seorang buruh di Makassar bernama Rudy, diduga jadi korban iuran fiktif BPJS. Dia pun bersama rekan-rekannya dari

Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) bersama Federasi Serikat Pekerja Maritim Indonesia gelar unjuk rasa di kantor BPJS Kota Makassar, jl AP Pettarani, Selasa pagi, 14 Maret 2023.

Dalam aksinya, buruh bernama Rudy ini mengatakan, dirinya tidak menyangka adanya tagihan BPJS Mandiri yang ditagih kepadanya pada tahun 2020.

Padahal, selama kurang lebih 3 tahun lamanya BPJS Kesehatan-nya telah terdaftar dan teralihkan pada salah satu perusahaan.

“Kami meminta, tindak tegas oknum pegawai BPJS Kesehatan Makassar yang melakukan penagihan iuran BPJS kesehatan sebagaimana kewajiban perusahaan namun tertagih secara mandiri,” tegas salah seorang orator di atas mobil bak terbuka.

Hingga aksi selesai, tidak ada tanggapan dari pihak BPJS. Pengunjuk rasa pun bergeser dan melanjutkan aksinya di DPRF Sulsel dengan tuntutan berbeda. Di DPRD Sulsel, mereka sampaikan aspirasi tolak PERPPU Cipta Kerja.