RAKYAT NEWS, Makassar – Menjadi pelabuhan terbesar di Kawasan Timur Indonesia (KTI) membuat Pelabuhan Makassar selalu ketiban jumlah penumpang yang cukup besar terutama di momen hari raya seperti mudik Lebaran tahun 2023/1444 Hijriah.

Kondisi tersebut membuat Pelabuhan Makassar yang berada di bawah pengelolaan PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 4 Makassar selalu menjadi nomor satu yang paling banyak menampung penumpang yang naik dan turun dari kapal.

“Seperti pada musim mudik Lebaran tahun lalu, di momen mudik Lebaran kali ini jumlah kenaikan total penumpang naik dan turun juga diprediksi mengalami peningkatan sekitar 5%,” kata Suhadi Hamid, General Manager (GM) Pelindo Regional 4 Makassar.

Dia menyebutkan bahwa Pelabuhan Makassar selalu memimpin The Big Five atau lima besar pelabuhan di Regional 4 dengan jumlah penumpang terbanyak khususnya pada musim-musim mudik hari haya. Menyusul kemudian Pelabuhan Parepare, Balikpapan, Ternate, dan Ambon.

“Pada mudik Lebaran tahun lalu, total jumlah penumpang naik dan turun di Pelabuhan Makassar mencapai 88.378 orang. Diestimasi pada periode yang sama tahun ini meningkat sebesar 5% menjadi 92.797 orang penumpang,” sebutnya.

Meski begitu, dia mengakui dari sisi call atau kunjungan kapal di musim mudik Lebaran, Pelabuhan Makassar berada di posisi paling bontot dalam lima pelabuhan besar di Regional 4. Di mana jumlah call kapal pada Lebaran 2022 lalu mencapai 89 call, dan jumlah itu juga diprediksi bakal meningkat sebesar 5% atau menjadi 90 call di musim mudik Lebaran tahun ini.

 

Antisipasi Lonjakan Penumpang

Setiap tahun saat menghadapi musim mudik Lebaran, GM Pelindo Regional 4 Makassar Suhadi Hamid menuturkan bahwa pihaknya selalu berupaya melakukan langkah-langkah antisipasi agar lonjakan penumpang bisa diatasi dengan baik.