LAMPUNG – Masyarakat, wisatawan, pendaki, dan nelayan diimbau agar tak mendekati kawah aktif Gunung Anak Krakatau yang berstatus Siaga Level III.

Status Gunung Anak Krakatau (GAK) di Perairan Selat Sunda antara Provinsi Banten dan Lampung masih berstatus siaga level III. Daerah aman di radius lima kilometer dari kawah Gunung Anak Krakatau.

“Masyarakat, wisatawan, pendaki, dan nelayan tidak boleh mendekati kawah aktif gunung,” kata Kepala Pos Pemantauan GAK Deni Mardiono, Senin, 29 Agustus 2022.

Saat ini, cuaca di kawasan Gunung Anak Krakatau di Perairan Selat Sunda berawan dengan suhu 25,7-26 derajat celcius. Kelembaban udara 50-72 persen dan angin bertiup lemah ke arah barat daya.

Saat ini, ketinggian Gunung Anak Krakatau 157 meter di atas permukaan laut. Secara visual, kawasan Gunung Anak Krakatau tertutup 0-III dan kawasan kawah tidak teramati.

Kegempaan microtremor/tremor menerus dengan amplituda 0,3-5 mm dan amp dominan 1 mm.

Dengan demikian, kini status Anak Krakatau Siaga Level III sehingga nelayan, wisatawan, masyarakat, pendaki gunung, dan pelaku pelayaran tidak boleh mendekati kawah gunung tersebut.

“Larangan ini karena cukup berbahaya jika mendekati kawasan kawah Anak Krakatau yang masih aktif itu dan bisa menimbulkan kecelakaan,” ucapnya.

Sementara itu, kegiatan masyarakat pesisir pantai barat Provinsi Banten mulai kawasan Anyer-Carita dan Labuan, Pandeglang relatif normal seperti biasanya. Masyarakat pesisir pantai itu tidak berdampak terhadap aktivitas Gunung Anak Krakatau berstatus Siaga Level III.

Baca Juga : Maluku Tenggara Barat Diguncang Gempa