Dengan menyerap dan mempelajari ilmu, Sigit menyatakan, ketika kembali ke-Indonesia, mereka semua memiliki perbandingan bagaimana tentang Polisi di negara lain dan bagaimana kemudian hal tersebut bisa di transformasikan ke Kepolisian yang ada di Indonesia.

“Selain itu perubahan Cultural yang ada diluar negeri juga menjadi bagian yang nantinya kalian bisa kuasai dan pahami untuk mewujudkan transformasi Kepolisian kita,”ungkap Sigit.

Disisi lain, karena membawa nama Indonesia dan Polri, Sigit meminta agar 37 perwira Polri dapat menjaga nama naik dan membuat Bangsa Indonesia bangga di kancah Internasional. “Selamat belajar dan saya titipkan kebanggaan Institusi Polri kepada kalian, jadilah siswa-siswa yang nantinya menjadi lulusan terbaik yang pada saat kembali tentunya akan menjadi kebanggaan bagi kami semua kebanggaan bagi institusi Kepolisian, selamat jalan, raih prestasi dan kembali dengan sebuah kebanggaan,”jelasnya Sigit.

Selain itu, Sigit mengingatkan bahwa situasi saat ini sedang menghadapi Pandemi Covid-19, sehingga perwira Polri harus tetap disiplin protokol kesehatan (prokes) dan mematuhi aturan yang berlaku dari negara setempat.

“Oleh karena itu tetap jaga protokol kesehatan, pastikan pada saat berangkat sudah melaksanakan vaksin dua kali dan kemudian ikuti ketentuan dan aturan yang ada,”Sigit.

Untik diketahui, 37 perwira Polri yang meraih beasiswa LPDP terdiri dari 1 Kompol, 4 AKP, 5 Iptu, dan 27 Ipda. Mereka berhasil terpilih menjadi penerima beasiswa S-2 sebanyak 35 orang dan S-3 2 orang LPDP Tahun 2019 dan 2021 untuk melanjutkan studi ke berbagai perguruan tinggi terbaik di luar Negeri.”(**).

YouTube player