RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Kelompok Hamas mengumumkan penundaan pelepasan sandera yang seharusnya dilakukan pada Sabtu (15/2) di Gaza. Mereka
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Israel akan melepaskan 90 tahanan Palestina pada Sabtu (1/2) sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata dengan
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Pasca gencatan senjata yang baru-baru ini tercapai di Gaza, Dewan Masjid Indonesia (DMI) menyatakan komitmennya untuk
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Palang Merah Indonesia (PMI) bakal menyiapkan bantuan untuk rakyat Palestina, pasca pengumuman gencatan senjata Hamas
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Tiga warga Israel yang ditahan sebagai sandera oleh Hamas di Gaza, Palestina telah dibebaskan, Minggu (19/1/2025),
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Kabinet keamanan Israel telah memberikan suara persetujuan untuk mengakhiri pertempuran di Gaza dengan kesepakatan
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Setelah proses diskusi yang panjang, gencatan senjata antara Israel dan Hamas di Jalur Gaza kini telah mencapai
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Kelompok milisi Hizbullah di Lebanon menyatakan telah meraih “kemenangan” atas Israel dan menegaskan
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Keputusan mengejutkan telah diambil oleh Pengadilan Kriminal Internasional (International Criminal Court/ICC). ICC
RAKYAT NEWS, JAKARTA — Saat Israel sedang menggempur Gaza Palestina, perwakilannya di Qatar sedang terlibat dalam pembicaraan dengan Hamas. Dalam
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu menolak rencana gencatan senjata singkat yang diajukan oleh Mesir untuk Hamas
RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Presiden Mesir, Abdel Fattah al-Sisi, mengumumkan usulan untuk gencatan senjata dua hari dalam konflik antara Israel dan
RAKYAT NEWS, GAZA – Kelompok perjuangan Palestina, Hamas, pada Rabu (11/9) menyatakan kesiapannya untuk mengikuti gencatan senjata di Jalur
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Pejabat kelompok Hamas Osama Hamdan menegaskan bahwa Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menjadi penghalang utama
RAKYAT NEWS, JAKARTA – Wakil Menteri Luar Negeri Iran, Mohammad Hasan Sheikholeslami, mengatakan bahwa Israel sengaja menghambat kesepakatan