Makassar, Rakyat News – Festival Internasional Delapan (8) Makassar atau yang lebih dikenal sebagai F8 tidak lama lagi akan dihelat, yakni September tahun ini. Festival tahunan Makassar ini adalah yang ke dua setelah tahun 2016 lalu yang sukses menghadirkan peserta dari berbagai belahan dunia.

Mengingat hal itu, Wali Kota Makassar Moh. Ramdhan Pomanto menantang para sineas muda kota Makassar bisa ikut andil, uji nyali di hadapan 100 delegasi dari kota top dunia di F8.
F8 sendiri terdiri dari festival Film, Fashion, Fussion Jazz, Folks, Fiction Writer, Flower, and Food.

“Gambarannya nanti di F8 kita mengundang 100 kota top di dunia. Saya harap film Makassar uji nyali uji bakat di F8 nantinya,” ucap Danny Pomanto sapaan akrab wali kota di malam penganugerahan film terbaik pada pekan Film Makassar ke 3, yang diadakan di hotel Gammara, Makassar, (21/4).

Danny mengatakan dunia perfilman Makassar kian hari semakin berkualitas. Mulai dari garapan hingga artis- artisnya begitu bertalenta.

Salah satu yang menjadikan hal tersebut menarik karena bahasa dan ide cerita yang diangkat masih dalam gaya Makassar secara orisinil.”Ciri Makassarnya harus kita utamakan karena itu nilai jualnya,”tuturnya

Dengan demikian, Danny mengaku sudah semakin percaya diri mengklaim Makassar sebagai pusat perfilman di Timur Indonesia. Baginya kebangkitan Film Makassar begitu fenomenal serta bisa mengulang sejarah masa lalu. Dulu, film produksi kota ini banyak yang melegenda dan masih diingat hingga hari ini, seperti Sumur Tujuh, Sanrego, Cinta di Pantai Losari dan begitu banyak film yang merajai perfilman nasional di zamannya.

Melihat kualitas film dan talenta yang dimiliki sineas muda Makassar itu, Danny pun mengaku siap jika kota yang dipimpinnya itu ke depan akan menjadi tuan rumah Festival Film Indonesia (FFI).

YouTube player