RAKYAT NEWS, TAKALAR- Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah bersama Bupati Takalar Syamsari Kitta mendatangi ribuan korban abrasi di beberapa desa di kecamatan Galesong Selatan dan Galesong Utara, Selasa 7 Januari 2020.

Lokasi yang terdampak abrasi di antaranya, 380 kepala keluarga di Desa Aeng Towa, Kecamatan Galesong Utara. Ratusan kepala keluarga di Desa Mappakalompo, Kecamatan Galesong Selatan.

Dua lokasi ini dikunjungi langsung oleh Gubernur dan Bupati karena menjadi titik abrasi terparah.

Empat titik lainnya yang juga terdampak abrasi berada di Desa Tamalate, Kecamatan Galesong Utara dengan total korban 200 kepala keluarga.

Desa Palalakang, Kecamatan Galesong dengan korban 350 kepala keluarga. Di kecamatan Galesong Selatan yakni di Desa Bontokanang 100 kepala keluarga menjadi korban dan Desa Mangindara 30 kepala keluarga ikut terdampak abrasi.

Sementara di kecamatan Sanrobone, 1100 kepala keluarga menjadi korban abrasi. Abrasi di Sanronone terjadi di Desa Lagaruda dan desa Ujung Baji.

Gubernur pun mendata kebutuhan warga di antaranya, pemecah ombak dan karung, penambah tinggi tanggul, bronjong dan tanggul sungai.

“Kita bersama-sama Bupati, BNPB, DPRD semua pengambil keputusan hadir di sini, tadi beberapa sudah kita eksekusi, seperti masyarakat minta bronjong jadi kita beri bronjong sisa pemerintah daerah isinya,” kata Nurdin di sela kunjungan.

Selain memberikan bantuan darurat, Nurdin juga akan memberikan bantuan kepada warga yang rumahnya rusak akibat abrasi termasuk juga yang terseret ombak.

“Saya kira sudah antisipasi karena memang ini cuaca yang sangat ekstrim. Tidak usah ragu masyarakat karena kita hadir, hadir juga sosial, BPBD, sebentar lagi saya tinggal tunggu datanya semua kerusakan rumah yang diambil ombak, kita punya anggaran tanggap darurat nanti kita serahkan ke pak bupati,” ungkap Nurdin.