Namun Georgieva mengatakan memerangi lonjakan harga sangat penting, meskipun ada risiko resesi. “Bertindak sekarang akan lebih menyakitkan daripada bertindak nanti.”

Mengimbangi dampak perang dan pandemi menjadi prioritas utama. Ini, katanya, hanya dapat diatasi melalui bantuan keuangan multilateral dan keringanan utang.

“Mengurangi utang merupakan kebutuhan mendesak. Ini terutama di negara maju dan berkembang dengan kewajiban dalam mata uang asing (FX) yang lebih rentan terhadap pengetatan kondisi keuangan global.”

Georgieva menekankan prioritas utama yaitu menurunkan inflasi, termasuk melalui pemotongan belanja pemerintah yang akan membantu upaya bank sentral. Dia meminta G20 meningkatkan aksi internasional terkoordinasi, termasuk negara-negara kaya yang memberikan bantuan penting kepada yang lebih miskin.

Georgieva memperingatkan sebagian besar ekonomi dunia benar-benar tertutup dari pasar global karena tekanan keuangan dan tidak memiliki jaring pengaman pasar domestik yang besar.

“Mereka menyerukan kepada masyarakat internasional untuk mengambil langkah berani untuk mendukung rakyat mereka. Ini seruan yang perlu kita perhatikan.”

Baca Juga : Menkeu Ingatkan Inflasi Dalam Ekonomi Global yang Tidak Pasti

Nonton Juga