324 Mahasantri Pesmadina Unismuh Makassar Binaan Tahun 2023/2024 Mengikuti Orientasi
MAKASSAR- Pesantren Mahasiswa K.H Djamaluddin Amien (Pesmadina) Unismuh Makassar kembali melakukan acara penyambutan mahasantri binaan baru tahun 2023/2024 atau Istiqbal Ath Tullab Al Judud, Sabtu (14/10/ 2023).
Tema kegiatan ini ‘Implementasi The Nine Golden Habbits, Mewujudkan Mahasantri Berkajuan’.
Kegiatan Istiqbal Ath Tullab Al Judud dilaksanakan di Masjid Subulussalam Al-Khoory Unismuh Makassar selama dua hari, Sabtu- Ahad (14-15) Oktober 2023.
Wakil Rektor I Dr Abd Rakhim Nanda yang membuka acara ini, mengupas beberapa surah dalam alquran terkait dengan proses penciptaan manusia.
Disebutkan Surah Al- Mu’minum ayat 12-14 dan dalam ayat ini menerangkan bahwa manusia diciptakan bermula dari sari pati yang berasal dari tanah kemudian sari pati itu menjadi nutfah yang disimpan dalam rahim.
Lalu kemudian surah As-Sajdah ayat 9, bahwa kemudian dia menyempurnakannya dan meniupkan roh (ciptaan)Nya kedalam (tubuh)Nya dan dia menjadikan pendengaran, penglihatan dan hati, bagimu (sedikit) sekali kamu bersyukur.
Tiga potensi dasar manusia, yakni pendengaran, penglihatan dan hati inilah yang wajib dipertanggung jawabkan kepada Allah pada hari kemudian.
Bentuk pertanggungjawaban sebut Rakhim Nanda adalah bertindak berdasarkan ilmu yang bisa ditangkap oleh pendengaran, penglihatan dan hati. Dan janganlah kamu mengikuti sesuatu yang tidak kamu ketahui pastikan dan verifikasi (akan kebenarannya) karena pendengaran, penglihatan dan hati nurani semua itu dimintai pertanggungjawabannya dan cara membinanya ketiga potensi ini adalah dengan ilmu pengetahuan.
Lalu dipertegas lagi dalam Surah Al- A’raf ayat 179 disebutkan dan sungguh kami isi neraka jahanam banyak dari kalangan jin dan manusia. Mereka memiliki hati tetapi tidak dipergunakan untuk memahami ayat-ayat Allah dan mereka memiliki mata tetapi tidak dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah dan mereka mempunyai telinga tetapi tidak dipergunakan untuk mendengarkan ayat-ayat Allah mereka seperti hewan ternak dan bahkan lebih sesat lagi.
Tinggalkan Balasan