Makassar, Rakyat News – Jiwa kepemimpinan benar-benar melekat di Ichsan Yasin Limpo (IYL). Di tengah berbagai kesibukannya, mantan Bupati Gowa dua periode ini tak pernah melupakan rakyat.

Di saat musim hujan yang disertai angin kencang, ancaman bencana juga menghantui bisa datang secara tiba-tiba. Itu sebabnya, IYL memberi masukan dan pesan bijak ke putranya yang tak lain Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan.

Tanpa banyak yang tahu, IYL yang di atas kendaraan menuju ke salah satu lokasi kegiatan, Jumat (22/12/2017) malam, nampak menelepon putranya yang saat itu sedang persiapan untuk melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.

Secara diam-diam, penulis yang duduk di samping kursi IYL, mencatat isi pesan yang disampaikan ke putra keduanya sekira lima menit melalui sambungan telepon.

“Papa mau ingatkan Nak. Waktu papa masih menjabat (bupati), saya punya kebiasaan di musim seperti ini, untuk mendoakan rakyat dan daerah, terutama setelah Salat Subuh dan Magrib,” pesan IYL.

Kebiasaan itu, lanjut dia, yakni meminta kepada Sang Khalik agar menjauhkan rakyat dari malapetaka atau bencana. “Papa selalu doakan, kalaupun ada angin kencang dan badai, maka turunkanlah ke wilayah yang tak dimukimi warga, agar rakyat tak menjadi korban,” sambungnya.

IYL yang memang dikenal sebagai tokoh peduli kemanusiaan di Indonesia versi lembaga kemanusiaan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), mengaku berkewajiban menyampaikan dan berbagi pengalaman ke putranya.

“Papa harus sampaikan ini. Di mana dan kapan pun, doakan terus daerah dan rakyat,” tambah Ichsan yang saat ini masih menjabat Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sulsel.

Diberbagai kesempatan, IYL dan putranya selalu menunjukkan keakraban. Setiap saat sharing dan berbagi pengalaman. Tak hanya itu, di kegiatan resmi pemerintahan, IYL selalu menundukkan badan kepada Bupati sebagai bentuk penghargaan ke kepala daerah. (*)

YouTube player