Hujan Lebat Berpotensi Guyur Sulsel, BMKG Beri Peringatan Dini

RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Selatan merilis prakiraan cuaca untuk wilayah Sulsel, Kamis (30/1/2025). Cuaca diprediksi didominasi oleh kondisi berawan dengan potensi hujan ringan hingga lebat di beberapa daerah.

Pada pagi hari, cuaca diperkirakan berawan dengan potensi hujan ringan hingga sedang di sejumlah wilayah, termasuk Luwu Timur, Luwu Utara, Pinrang, Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bone, Sinjai, dan Kepulauan Selayar.

Memasuki siang hingga sore hari, hujan ringan diprediksi turun merata di seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Sementara itu, hujan dengan intensitas sedang hingga lebat berpotensi terjadi di Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa, Takalar, Bulukumba, Sinjai, dan Bone.

Pada malam hari, kondisi cuaca diprediksi tetap berawan dengan peluang hujan ringan hingga sedang di beberapa daerah seperti Luwu Utara, Luwu, Pinrang, Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, dan Kepulauan Selayar.

Menjelang dini hari, hujan ringan masih berpotensi terjadi di wilayah Luwu, Pinrang, Parepare, Barru, Pangkep, Maros, Makassar, Gowa, Takalar, dan Kepulauan Selayar. Suhu udara di Sulawesi Selatan diperkirakan berkisar antara 18 hingga 31 derajat Celsius dengan kelembapan udara mencapai 75 hingga 99 persen.

Kecepatan angin diprediksi bertiup dari arah barat ke utara dengan kecepatan antara 10 hingga 40 km/jam. BMKG mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi perubahan cuaca yang dapat terjadi sewaktu-waktu.

Selain itu, BMKG juga mengeluarkan peringatan dini terkait potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat menyebabkan bencana hidrometeorologi, seperti banjir dan tanah longsor di beberapa wilayah di Sulawesi Selatan.

Masyarakat yang beraktivitas di wilayah perairan juga diingatkan untuk berhati-hati terhadap gelombang laut yang dapat mencapai ketinggian 1,25 hingga 2,5 meter. Kondisi ini berpotensi terjadi di Perairan Parepare, Perairan Spermonde Makassar bagian barat, Teluk Bone bagian utara dan selatan, Perairan timur Kepulauan Selayar, serta Laut Flores bagian utara dan timur.

BMKG mengimbau masyarakat untuk terus memantau perkembangan cuaca melalui situs resmi mereka di www.bmkg.go.id serta media sosial resmi BMKG untuk mendapatkan informasi terkini dan akurat.

Dengan kondisi cuaca yang berpotensi berubah secara dinamis, masyarakat diharapkan tetap waspada dan mempersiapkan langkah antisipasi guna menghindari dampak buruk yang dapat ditimbulkan akibat cuaca ekstrem. (*)