Disisi lain dukungan kepada UMKM juga menjadi perhatian besar karena selain merupakan kelompok rentan terhadap dampak pelemahan ekonomi, sektor UMKM memberikan kontribusi yang besar terhadap perekonomian Sulsel. Karena itu berbagai program bantuan perlu dilakukan antara lain berupa ketersediaan akses jasa keuangan dengan mudah, murah, dan aman bagi pelaku usaha. Selain itu, program yang didorong juga memberikan keterbukaan semua layanan keuangan khususnya bagi pelaku UMKM dan masyarakat di daerah, juga melakukan pendampingan dengan pola hilirisasi pelaku UMKM sehingga mampu mandiri dari segi pembiayaan, branding produk, iklan, pemasaran dan bahkan digitalisasi produk UMKM.

Dengan demikian, dukungan UMKM diharapkan mampu mengakselerasi pemulihan ekonomi. Terakhir tentunya yang terpenting dalam menjaga momentum pertumbuhan ekonomi ini adalah kesuksesan menjalankan program Penanganan Covid dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PC PEN) sehingga penerapan PPKM tidak akan berpengaruh besar terhadap tren pertumbuhan ekonomi.

APBN 2022 Momentum Menjaga Pertumbuhan Ekonomi ditulis oleh Kakanwil DJPb Sulawesi Selatan, Syaiful.

Baca Juga : Amanah RCE, Kanwil DJPb Sulsel Sinergi Siapkan Pertanggungjawaban APBN 2021

Baca Juga : Resmikan Desa Mallari oleh KPPN, Bupati dan Kakanwil DJPb Sulsel Tandatangani Prasasti

Pilihan Video