TORAJA – Perwakilan Bank Indonesia (BI) Sulawesi Selatan terus memperluas ekosistem ekonomi dan keuangan digital yang inklusif dan berkelanjutan di Toraja Utara dan Tana Toraja.

Terbaru, BI menggelar QRIS Ma’sapeda Wisata do Toraya 2023 dan QRIS Tourism Award Toraja di Toraja Utara, 6 Oktober 2023.

Kegiatan tersebut dihadiri berbagai pemangku kepentingan, termasuk BI, Forkopimda Toraja Utara, Forkopimda Tana Toraja, Bank Sulselbar, Bank Mandiri, BNI, BRI, Bank Danamon, Bank Papua, akademisi, komunitas sepeda, dan media lokal.

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Sulawesi Selatan, Causa Iman Karana, mengatakan sejak diluncurkan pada 2019, Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) telah mengalami perluasan fitur.

Termasuk QRIS Cross Border yang memungkinkan pengguna mobile banking dan e-wallet dari luar negeri, seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura dapat bertransaksi secara langsung di Indonesia dan sebaliknya.

“QRIS juga disambut baik oleh masyarakat Toraja Utara dan Tana Toraja terlihat dari jumlah merchant dan transaksi yang terus bertumbuh signifikan,” katanya.

Bupati Toraja Utara, Yohanis Bassang, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut memberikan apresiasi atas inisiatif BI di Toraja Utara.

Menurutnya, kegiatan ini dapat membantu roda perekonomian di daerah Toraja. Pemanfaatan QRIS juga dinilai dapat mengoptimalkan sumber-sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Banyak objek wisata di Toraja Utara yang memiliki potensi besar dalam peningkatan PAD. QRIS dan pembayaran digital merupakan salah satu cara untuk mengoptimalkan penerimaan pajak daerah dan retribusi daerah,” katanya.

Kegiatan Ma’sapeda Wisata bertujuan untuk memperkuat sinergi pentahelix antara BI dengan Akademisi, Perbankan, Masyarakat, Pemerintah Daerah, dan Media dalam rangka mempromosikan transaksi non tunai di sektor strategis, khususnya pariwisata yang menjadi salah satu andalan perekonomian di Toraja.