RAKYAT NEWS, JAKARTA – Presiden terpilih Prabowo Subianto menilai hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 sebagai bentuk kepercayaan dan siap menjalankan mandat dari rakyat. Mengingat, pasangan Prabowo-Gibran meraih suara kemenangan 58,6%. Menurutnya, perolehan suara yang diterima oleh pihaknya merupakan bagian dari proses demokrasi.

“Kita telah menerima mandat dari rakyat secara luar biasa, dan kami siap menjalankan mandat tersebut,” katanya, Kamis (18/4/2024), dikutip dari detiknews.

“Bahwa apa yang sudah ditetapkan oleh KPU perolehan suara pasangan Prabowo-Gibran dalam pemilu yang baru lalu adalah sebesar 58,6 persen. Ini adalah hasil proses demokrasi,” ucapnya.

Dia menjelaskan suara kemenangan yang diperoleh Prabowo-Gibran merupakan bagian dari perjuangan para pendukung dan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Lanjutnya, seringkali dia menerima banyak tuduhan curang selama pasca bertarung dalam kontestasi politik Pilpres, dia menilai tudingan tersebut sangat mengganggu dan tak berdasar.

“Dan kami dapat memahami bahwa pendukung Prabowo-Gibran, para pemilih Prabowo-Gibran, sungguh amat terganggu dan memiliki reaksi yang cukup menyentuh hati terhadap tuduhan-tuduhan tersebut,” ujarnya.

Meski begitu, dia meminta pendukung dan relawan Prabowo-Gibran untuk tidak terprovokasi dan terpancing. Prabowo berpesan agar proses pemilu tetap tentram.

“Namun, kami meminta kepada pendukung pasangan Prabowo-Gibran, para pemilih yang sudah menggunakan hak pilihnya untuk selalu waspada, selalu hati-hati dan tidak terpancing, tidak dapat diprovokasi oleh siapapun, apalagi pihak-pihak yang menginginkan terjadi sesuatu yang menimbulkan suasana yang tidak sejuk dan suasana tidak tentram,” katanya.